CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Rabu, 30 Desember 2009

Nama-nama legendaris

[]Petinju Amatir
Ferry Moniaga - juara Asia 1980 dan peringkat 5 Olimpiade Munich 1972.
Pino Bahari - medali emas kelas menengah Asian Games 1990 di Beijing, Tiongkok.
Frans van Bronkhorst - juara Asia tahun 1973 kelas welter di Bangkok, Thailand.
Wiem Gommies
Syamsul Anwar - meski tidak pernah merebut gelar juara Asia, tapi kemenangannya atas petinju Amerika Serikat Thomas Hearns pada tahun 1976 di final kejuaraan Piala Presiden yang pertama di Jakarta, membuatnya abadi dikenal sebagai salah satu petinju (amatir) Indonesia yang terbaik. Thomas Hearns kemudian melesat karirnya sebagai juara dunia tinju profesional di lima kelas yang berbeda, dan menjadi salah satu petinju legendaris dunia.
[]Petinju Profesional
Wongso Suseno - juara OPBF kelas welter tahun 1975. Dia merupakan petinju profesional Indonesia pertama yang berhasil meraih gelar bergengsi tingkat internasional.
Thomas Americo - juara OPBF kelas welter yunior, dan petinju Indonesia pertama yang menantang juara dunia, sayang Thomas Americo kalah angka melawan juara kelas welter yunior WBC, Saoul Mamby pada tahun 1981 di Jakarta yang juga merupakan pertandingan perebutan gelar juara dunia yang pertama kali di Indonesia.
Ellyas Pical - juara dunia IBF kelas terbang yunior (1985 - 1989). Petinju Indonesia pertama yang meraih gelar juara dunia.
Nico Thomas - juara dunia IBF kelas terbang mini (1989)
Chris John - juara dunia kelas bulu WBA (2003 - ...). Memegang rekor sebagai petinju Indonesia yang paling lama memegang gelar juara dunia, tanpa pernah kalah, dan sampai Maret 2008, Chris John sudah mempertahankan gelar sebanyak 9 kali.
Muhammad Rachman - juara dunia kelas terbang mini IBF (2004 - 2007).

0 komentar: